Dalam program penyediaan instalasi air besih ini, P3M melibatkan tiga pesantren. Masing-masing ada di di Jakarta Timur, Jawa Barat dan Jawa Timur
P3M.OR.ID. Perhimpunan Pengembangan Pesantren dan Masyarakat (P3M) bekerjsama dengan Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) dan Universitas Nahdlatul Ulama Surabaya bekerjasama dalam penyediaan teknologi pengolahan air (UNUSA-Water) di tiga pesantren. Penyediaan teknologi ini sebagai pilot project pengadaan instalasi air bersih di pesantren.
Dalam program penyediaan teknologi pengolahan air ini, P3M melibatkan tiga pesantren. Masing-masing ada di di Jakarta Timur, Jawa Barat dan Jawa Timur. Untuk Jakarta Timur, pesantren yang mendapatkan program ini adalah Pesantren al-Ishlah yang berlokasi di Cakung. “Pesantren ini merupakan pesantren Tahfidz dan Rumah Yatim. Pesantren ini menjunjung nilai-nilai Qur’ani “Quran dulu, Quran lagi, Quran saja, Quran selalu,” ungkap Maman Abdurahman dari Deputi P3M.
Selain itu, lanjutnya, Pesantren yang diasuh oleh H. Yadin ini mempunyai misi menjadi lembaga pendidikan yang menghasilkan generasi bertaqwa, memiliki semangat dakwah, berakhlaq Qur’ani cinta NKRI, mandiri, shaleh individual, dan shaleh sosial.
Untuk instalasi air bersih ini telah terpasang dan telah diserahterimakan kepada Pondok Pesantren Al Islah Cakung pada tanggal 5 Agustus 2024 dan telah berfungsi menyediakan air bersih yang layak bagi santri. “Pemasangan teknologi pengolahan air (UNUSA-Water) di pesantren dapat dinikmati oleh penerima manfaat yaitu para santri yang berjumlah sekitar 232 dan para ustadz, ustadzah dan pekerja di lingkungan pesantren sekitar 43 orang,” tambahnya.
Bapak H. Yadin sebagai pengasuh Pesantren ini sangat berterima kasih dengan adanya program pemasangan teknologi air bersih ini. “Adanya alat ini dapat meningkatkan kualitas air yang selama ini kurang bagus yaitu berbau dan berwarna kuning. Selain itu, ia juga menyampaikan dengan adanya program ini pesantren dapat mengurangi pengeluaran untuk pemeblian air bersih,” ujar Kiai Yadin.
Dua Sudah Terpasang
Adapun pesantren kedua yang menerima program pemasangan teknologi air bersih ini yaitu Pesantren Al-Ishlah Gresik Jawa Timur. Pesantren yang berlokasi di Jalan Kramat Makam Santri N0.1 Bungah Gresik Jawa Timur. Teknologi air bersih (UNU-Water) telah terpasang dan telah diserahterimakan kepada Pondok Pesantren Al Islah Gresik pada tanggal 6 Mei 2024 dan telah berfungsi menyediakan air bersih
“Di Pesantren ini ada sekitar 500 orang yang menerima manfaat dari program pemasangan teknologi air bersih ini. Sebetulnya kondisi airnya melimpah akan tetapi kualitasnya keruh dan tidak layak digunakan. Akhirnya Pesantren membeli air bersih setiap harinya,” ungkap Maman. Dengan adanya program ini, pesantren merasa sangat terbantu karena tidak perlu lagi membeli air untuk kebutuhan para santri
Pesantren ketiga yang mendapat program ini adalah Pesantren Nurul Huda Setu-Bekasi. Di Pondok Pesantren Modern Nurul Huda (PPMNH). Namun pemasangan Teknologi air bersih (UNU-Water) masih dalam proses. Dalam waktu dekat ini akan segera dipasang. Sama dengan dua pesantren yang terlibat dengan program ini, di Pesantren ini juga mempunyai problem yang hampir sama yaitu kualitas airnya kurang bagus karena lokasinya berada di tanah bekas rawa. “Semoga pemasangan Instalasi Air Bersih di tiga pesantren ini hasil kolaborasi antara P3M, Baznas dan UNUSA dapat bermanfaat bagi Pesantren yaitu para santri, ustadz-ustadzah dan semua orang yang berada di pesantren,” ungkap Maman. (MA)