KabarKabar PesantrenPilihan Editor

Usai Purna Tugas Wapres Ingin Membangun Peradaban Melalui Pesantren

285
×

Usai Purna Tugas Wapres Ingin Membangun Peradaban Melalui Pesantren

Sebarkan artikel ini
KH Makruf Amin sebut kekerasan bukan ciri pendidikan pesantren (Foto dok. www.wapresri.go.id)

Saat ini Kiai Ma’ruf sedang mempersiapkan pembangunan universitas yang terletak di Pesantren An Nawawi Tanara, Banten yang diasuhnya sebagai pusat pembangunan peradaban. 

 

P3M.COM. Saat berbincang dengan wartawan KH Ma’ruf Amin berkeinginan untuk membangun pusat peradaban melalui pesantren. Hal tersebut akan ia wujudkan seusai purna tugas menjabat sebagai wakil presiden.  Untuk itu saat ini dirinya sedang mempersiapkan pembangunan universitas yang bertempat di pesantrennya.

“Nanti saya bikin pesantren lagi di mana gitu, menjadi pusat-pusat pendidikan. Saya ingin membangun pusat peradaban, nanti di daerah-daerah,” kata Wapres di kompleks Istana Wakil Presiden, Jakarta, Jumat (5/1)

Menurut Wapres Ma’ruf kembalinya ke dunia pesantren layaknya kehidupan seperti sebelum menjadi wakil presiden. “Ya saya akan kembali ke ‘habitat’ saya, ke habit saya. Saya ‘dipinjam’ saja kok, saya ini ‘pinjaman’. Kalau pemain pinjaman itu apa namanya. Saya ‘dipinjam’ dulu ke sini (jabatan wapres). Nanti saya balik lagi ke tempat saya sebagai kiai, mengembangkan pesantren, pendidikan,” ungkapnya.

Pembangunan Universitas untuk Peradaban

Kemudian Wapres menjelaskan bahwa dirinya tengah mempersiapkan pembangunan universitas. “Di Tanara, Banten, saya lagi mempersiapkan Universitas, sekarang baru sekolah tinggi ilmu fikih. Jadi pesantrennya, (baru memberikan pendidikan) tsanawiah, aliyah, ilmu fiqih. Nanti saya lagi kembangkan universitas dengan berbagai pendidikan vokasi. Selain itu juga melakukan kerja sama dengan berbagai pihak, (untuk berkontribusi) menyiapkan tenaga kerja,” jelasnya.

Tidak hanya di Tanara, Kiai Ma’ruf juga berkeinginan membangun lagi pesantren-pesantren lain di sejumlah tempat di Tanah Air. “Nanti saya cari tempat lagi, mencari (lokasi) pusat pendidikan, membangun masyarakat sekitarnya,” kata Wapres Ma’ruf.

Masa jabatan Wakil Presiden (Wapres) K.H. Ma’ruf Amin akan segera berakhir tahun depan. Kia Ma’ruf resmi menduduki kursi orang nomor dua RI setelah unggul pilpres 2019 lalu. Pelantikan KH Ma’ruf menjadi Wakil Presiden Republik Indonesia berlangsung pada 20 Oktober 2019 mendampingi Joko Widodo. Jokowi menjelaskan merujuk pada pengalaman Ma’ruf yang luas dalam urusan pemerintahan dan keagamaan. Kiai Ma’ruf pernah menduduki jabatan penting yaitu Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI). Selain itu juga pernah berhikmat di Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) sebagai Rais Syuriah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *